Modal Kecil Bisa Beromsel Puluhan Juta Per Bulan Dengan Ternak Lele

TERNAK LELE MODAL KECIL? BISA KOK BEGINI CARANYA
Mungkin beberapa dari kita sedang bingung, usaha apa yang akan kita buat dengan modal yang tidak terlalu banyak.

Tenang, disini saya akan mencoba berbagi tips usaha dengan modal kecil yaitu, Ternak Lele.

Ya informasi ini saya dapat dari pengalaman teman saya pribadi, beliau bercerita tentang pengalaman beternak lele dengan mengawali dari modal yang kecil..
hmm apa saja sih syaratnya? Mari kita lihat dibawah ini ya

Tips & Cara Beternak Lele dengan modal kecil :

1. Siapkan lahan untuk beternak lele, pastikan lahan yang mau agan pakai itu lahan pribadi ya jangan milik orang lain nanti malah dimarahin hehehe..

2. Buat kolam memakai terpal ukuran 5x7 meter dan rangka pinggiran bisa menggunakan kayu & bambu dengan pengeluaran kurang lebih 600-700 ribu

3. Bibit, ya untuk bibit tergantung selera kita mau yang harga berapa.. mulai dari 150 rupiah sampai 350 rupiah tergantung kita pribadi mau ambil berapa banyak dengan harga yang berapa

4. Pakan, ya untuk pakan juga jangan sampai kebanyakan beli nya nanti bisa tekor.. untuk pakan bisa membeli yang ukuran 30kg/zak dengan biaya kurang lebih 300rb. Dari awal tebar bibit sampai panen mungkin butuh sekitar 3-4 zak kisaran 1.2jt

Jika kita total semuanya, modal yang dibutuhkan sekitar :
Kolam (Terpal dan Kayu + Bambu) = 1 juta
Bibit = jika kita membeli bibit dengan harga 150 rupiah per ekor, berarti untuk 1000 ekor kita mengeluarkan biaya sebesar 150.000 rupiah
Pakan  = Untuk pakan membutuhkan 3 – 4 zak otomatis kita butuh 1,2 juta

Total Kolam + Bibit + Pakan = 2.350.000 atau genapi saja modal awal sekitar 2.5juta
(itu belum dihitung lahan ya gan, kalau agan punya lahan pribadi ya kemungkinan lahan nya gratis dan tidak perlu mengeluarkan uang untuk menyewa.

dibaca juga ya : Ternak Lele Murah


Sebagai catatan, jika menurut agan kolam dengan terpal dan kayu serta bambu itu terlalu mahal.
Agan bisa mencoba dengan menggunakan drum plastik ya gan.
Tetapi jika menurut agan drum plastik tidak worth it, ya kembali lagi seperti kebutuhan awal yaitu dengan menggunakan Terpal dan Kayu serta bambu

Mungkin itu saja tips dari saya yang bisa saya informasikan, kalau ada kata yang kurang berkenan mohon maaf ya gan.

Semoga kita semua bisa sukses untuk menjadi peternak – peternak ikan lele ya gan, salam sukses untuk kita semua. Setelah sudah menerapkan semua cara diatas, terakhir kita harus tetap berdoa semoga hasilnya bisa memuaskan ya gan

Sekian artikel dari saya semoga bermanfaat ya gan

Ditunggu komentar – komentar dari agan semuanya, karena saya juga masih pemula boleh lah saling berbagi ilmu..

Jika artikel ini bermanfaat, mohon untuk di share ya gan dengan memberikan like dan twit ya gan, atau jika ada beberapa pertanyaan yang mau disampai kan bisa juga untuk bertanya langsung di kolom komentar dibawah ini.

Terimakasih ya gan untuk kunjungannya di artikel saya, jangan lupa cek juga artikel lainnya. Terimakasih telah berkunjung

By: Hakunamatata On Thursday, January 17, 2019

Continue Reading

Lele Banyak Yang Mati? Begini Cara Mengatasinya, Simak Baik-baik

LELE BANYAK YANG MATI? BEGINI CARA MENGATASINYA

Pada artikel sebelumnya, saya membahas bagaimana caranya beternak lele dengan biaya yang murah atau tidak terlalu mahal. Tetapi bukan berarti tidak beresiko, tetap beresiko dan salah satu resikonya adalah resiko yang sangat dihindari oleh para peternak lele, yaitu lele banyak yang mati.

Wah, kalau sudah begini lalu bagaimana cara mengatasi bibit bibit lele supaya tidak gampang mati?

Dari obrolan saya dengan beberapa para peternak lele, mereka punya cara yang berbeda beda tergantung bagaimana pengalaman mereka selama beternak lele

Disini saya tidak akan memberikan semuanya, tetapi saya ringkas saja menjadi beberapa cara yang menurut saya sangat berguna untuk para peternak – peternak semua terutama peternak pemula.

Jenis – Jenis Lele Mati Jika dilihat Dari Fisiknya :

1. Lele Mati di Dasar Kolam dengan Perut yang berwarna kemerahan

2. Lele Mati dengan kondisi fisik kurus

3. Lele Mati dengan kondisi sirip membengkak

4. Lele Mati dengan kondisi perutnya membesar dan bergantungan di atas air kolam

5. Lele Mati luka ada bintik – bintik seperti di foto serta fisik lele berubah menguning

1. Lele Mati di Dasar Kolam dengan Perut yang berwarna kemerahan, penyebabnya adalah banyaknya endapan kotoran dibawah, yang menghasilkan senyawa beracun (ammonia) sebaiknya disiphon (sedot pakai pipa ½ dim yang terhubung ke selang) setelah itu air diganti ½ saja dan diisi air baru. Lakukan penyedotan ulang selama 3 hari sekali dan pergantian air minimal seminggu sekali (tergantung kebutuhan).

2. Lele Mati dengan kondisi fisik kurus, untuk kondisi lele seperti gambar dibawah ini kemungkinan lele sudah rusak saluran pencernaannya dan biasanya sudah tidak mau makan karena setiap mau makan selalu kalah dengan yang lain jadi pencernaannya rusak

3. Lele Mati dengan kondisi sirip membengkak, untuk kasus seperti ini saya sarankan coba dengan langkah menguras total air kolamnya dan sikat menggunakan rinso lalu kasihkan inroflok -12 yang bubuk ya jangan yang cair.

4. Lele Mati dengan kondisi perutnya membesar dan bergantungan di atas air kolam, untuk hal ini sering terjadi karena kondisi lele yang kekenyangan saat diberikan pakan dan pH air serta lingkungan yang tidak stabil. Solusinya adalah kuras airnya sampai 80% dang anti dengan air yang baru, serta bisa diberikan larutan garam/daun papaya, probiotik untuk menstabilkan PH air kembali. Puasakan dulu minimal 1 hari, kemudian kasih pakan sedikit demi sedikit dengan cara dibibis dengan probiotik.

5. Lele Mati luka ada bintik – bintik serta fisik lele berubah menguning, untuk kasus seperti ini bisa jadi karena jamur, saran saya kasus seperti ini bisa diatasi dengan obat yang mermerk catfish. Caranya kolam dikuras habis ikan tak perlu diangkat, kemudian masukkan catfish 6 tutup botol utk ukuran kolam 3x6, sesuaikan jumlah nya dengan besarnya kolam. Jangan dikasih pakan selama pengobatan, besoknya kuras air kolam setengahnya saja, isi lagi dan kasih catfish 3 tutup. Dijamin sembuh.

Itulah 5 Jenis kematian Lele yang biasa ditemui oleh para peternak lele, saran saya jangan menyerah meskipun mengalami banyak kegagalan dan kematian dari lele – lele yang kita produksi. Tetap semangat wahai kawan – kawan peternak lele, semua masalah pasti ada solusinya

Sekian hasil sharing dari saya, jika ada yang ingin ditanyakan boleh isi di kolom komentar. Jika artikel ini bermanfaat, mohon untuk di share ya gan dengan memberikan like dan twit ya gan, atau jika ada beberapa pertanyaan yang mau disampai kan bisa juga untuk bertanya langsung di kolom komentar dibawah ini.

Terimakasih ya gan untuk kunjungannya di artikel saya, jangan lupa cek juga artikel lainnya. Terimakasih telah berkunjung

By: Hakunamatata On Wednesday, January 16, 2019

Continue Reading

6 Pakan Lele Yang Baik Agar Panen Melimpah

6 PAKAN LELE YANG PALING BAIK? HMM KIRA KIRA APA YA?

Bicara ternak ikan lele, sepertinya tidak akan cukup apabila tidak membahas pakan atau makanan yang bagus untuk lele lele kita ini. Terlebih banyak peternak – peternak pemula yang masih bingung seperti apakah pakan yang cocok untuk lele – lele yang sedang di budidayakan.

Baca Juga: Lele Banyak Yang Mati? Begini Cara Mengatasinya!

Saya akan mencoba membahas sedikit mengenai pakan lele yang menurut saya bagus dan bisa dijadikan salah satu alternative pakan bagi teman – teman peternak yang sedang mengalami kebingungan dalam memilih pakan yang baik.

Mari coba kita ulas dibawah yaaaa..

Pakan lele itu terbagi menjadi 2 yaitu pakan alternative dan pakan bukan alternative.

Kita bahas dulu untuk pakan yang bukan alternative :

1. Pelet, normalnya lele sangat menyukai jenis pakan yang bernama pellet. Karena selain mudah ditemukan juga pakan ini tidak menghasilkan resiko bagi ikan lele

2. Cacing Sutera, pakan ini sangat sangat bagus untuk si kumis atau lele kita. Karena cacing sutera kaya akan protein tinggi dan bisa dengan cepat membuat si kumis gemuk.

Lalu kita bahas mengenai pakan alternative, ada banyak pakan alternative diluar sana yang di rekomendasikan.. tetapi saya akan mencoba menulis beberapa pakan yang memang sudah dicoba oleh beberapa teman – teman para peternak lele

1. Sosis Kadaluwarsa, ya sering kita dengar kalau sosis kadaluarsa bisa dijadikan pakan alternative untuk si kumis (sebutan lain untuk ikan lele) karena selain mudah ditemui, sosis kadaluwarsa juga mudah untuk dibeli dengan harga yang murah pastinya

2. Ampas Tahu, apakah ampas tahu bisa menjadi alternative pakan lele? Ya benar sekali, ampas tahu sudah dipakai oleh beberapa peternak sukses untuk dijadikan sebagai pakan alternative. Karena selain mudah ditemui juga harga murah

Dan bisa juga di tambah atau di mix dengan tepung ikan atau sumber protein hewani dan difermentasi minimal 24jam atau seharian

3. Kulit Roti, betul sekali kulit roti bisa dijadikan sebagai pakan alternative

Kulit roti yang kita maksud disini adalah kulit roti tawar dicampur dengan remukan ikan asin dan ditambah air + probiotik dijamin lele lele kita akan makan dengan lahap dan bisa menambah protein.

4. Pakan Azolla, iya pakan alternative yang satu ini tidak perlu diragukan lagi karena Azolla memiliki nilai nutrisi yang sangat tinggi. Dan mengandung protein tinggi sekitar 24% - 30% serta asam amino essential, 0.42% tinggi dibandingkan dengan konsentrat jagung, dedek, dan beras pecah dan cocok untuk bibit bibit lele yang masih kecil.

Mungkin sekian saja tulisan dari saya, jika kawan – kawan ada yang ingin menambahkan bisa diisi di kolom komentar ya

Saya share bukan karena saya lebih tahu tetapi saya share hanya untuk membagikan apa yang sudah diterapkan oleh teman -  teman saya yang lain. Agar para peternak – peternak pemula juga bisa merasakan kesuksesan seperti teman – teman peternak yang sudah besar.

Jika masih banyak kekurangan dan masih banyak hal yang mau ditanyakan, bisa dengan mengisi di kolom komentar ya gan. Kalau saya sempat pasti saya baca dan saya balas satu persatu komentarnya

Mohon dishare dan di bagikan ke teman – teman peternak yang lain ya, semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menjadi berkah bagi kita semua.

Sekian artikel saya dan terimakasih atas kunjungannya

By: Hakunamatata On Tuesday, January 15, 2019

Continue Reading